Halo para ngupingers!!
Hari ini admin akan cerita tentang keseruan Endurance Leadership Camp atau disingkat sebagai ELC
Apa itu ELC? ELC adalah program pengenalan bagi murid yang baru lulus SD/SMP. Di ELC kita mempunyai semboyan yaitu Be Discipline, Be Creative, and Be Responsible.
Senin, 7 July 2014
Hari pertama murid-murid Darma Yudha memulai keseruannya di tahun ajaran baru. Karena sekolah kita sudah menerapkan kurikulum 2013 yang notabene-nya bertujuan untuk membentuk karakter siswa sejak dini, jadi sekarang kelas 10 sudah memakai sistem jurusan, yaitu IPA/IPS.
Nggak cuma itu, sekolah kita juga memiliki program Unibridge bagi murid yang ingin melanjutkan kuliahnya di luar negeri (biar lebih mudah gitu). Sekarang, kelas 10 terdiri dari 7 kelas, IPA 4 kelas, IPS 2 kelas, dan Unibrigde 1 kelas. Oh iya, murid di setiap kelas udah makin sedikit, yang dulunya bisa sampai 27 sekarang cuma 20-21.
Pagi itu, guru-guru diperkenalkan saat morning assembly. Setelah itu, murid-murid masuk ke kelas masing-masing dan seperti biasa, saling memperkenalkan diri dan wali kelas memberitahu tentang aturan-aturan sekolah ini. Sebelum pulang, semua murid kelas 10 disuruh ngumpul di hall.
Di hall, kita diberitahu bahwa tanggal 12 July dan 13 July Darma Yudha akan mengadakan ELC! Admin yang pada hari itu puasa pasrah saja mendengarnya, karena tahun lalu admin juga menELCkan (?) murid JHS dan itu juga lagi puasa #kokmalahcurhat. Jadi kita disuruh bawa bahan-bahan yang diperlukan serta uang yang harus 9.900 (itu pun ditetapkan uang kertas & koinnya berapa) setelah diberitahu apa-apa saja yang diperlukan, lalu dibagi lah kami menjadi 10 grup dengan pembimbingnya masing-masing, setiap kelompok berisi 13-14 anggota.
Nggak cuma itu, kami juga disuruh menampilkan sesuatu untuk Talent Show yang nantinya akan ditampilkan pada malam ELC (orang tua juga diundang). Talent show dibagi menjadi 5 grup, grup 1&2, 3&4, 5&6, 7&8, 9&10. Selasa, Rabu, Kamis, Jumat.... cuma 4 hari! Bayangkan gimana stresnya mengatur dan menata 20-an orang agar menjadi satu kesatuan yang disebut dengan karya dalam waktu sesingkat itu. Habis lah kita....
8-11 July 2014
Betul sekali!! 4 hari ini kami hanya latihan, latihan, dan latihan untuk talent show nanti. Grup-grup lain sih bilang kalau latihan efektif itu cuma pas 2 hari terakhir aja, dan itu sangat tepat pemirsa! Saking padatnya waktu latihan, kita nggak sempat foto-foto (?) jadi maaf jika tidak ada foto. Dan untungnya pas hari Jumat, kita dipulangkan lebih cepat (Jam 12.00) untuk mempersiapkan bahan serta kelengkapan untuk ELC besok.
12 July 2013
Yakk!! Hari dimana kami bangun pagi jam 5 untuk siap-siap pergi ke sekolah. Setelah sampai di sekolah, hal pertama yang kami lakukan adalah menaruh barang kami di kamar masing-masing. Lalu terdengar lah peluit yang mengisyaratkan agar kami segera turun ke lapangan untuk berbaris bersama kelompok masing-masing.
Hal yang pertama kali kami lakukan adalah latihan PBB. Kami dibagi menjadi 6/7 kelompok, lalu dilatih oleh instruktur PBB yang rupanya adalah kakak kelas & guru Darma Yudha. Biasanya sih kami main-main pas ada pelajaran PBB di olahraga, tapi pas hari itu kami semua SANGAT serius pas disuruh melakukan apa yang dibilang. Soalnya instrukturnya pada seram-seram sih #ditabok. Jangan kan ketawa, senyum pun ga boleh (padahal kan mimin murah senyum *uhuk) beda banget sama kita pas lagi upacara pokoknya. Setelah melakukan banyak gerakan, akhirnya kami istirahat, pas itu kami sangat bahagia (?) pas istirahat, setiap orang maju kedepan untuk memperkenalkan diri. Habis itu? latihan lagi. fiuhhh....
Setelah PBB, kami diberi istirahat 10 menit, dan disuruh untuk ngambil dasi, uang 9.900, dan makanan yang tadi disimpan di kamar. Kalian tau ngak? makanan yang kami bawa harus ada tempe 3x4 cm serta 2 tahu segitiga sama sisi. Bunyi peluit!! Baris lagi, tapi kali ini boleh duduk. Pas itu makanan dan uang yang kita bawa di cek panitia, kalau ada yang salah atau ngak lengkap, capcus berdiri di depan dan kena marah. Untung mimin beserta kelompok lengkap semua #fiuh Habis itu kita disuruh makan yeyy! kecuali yang puasa. Makanan yang kita bawa harus habis, kalau ngak, teman sekelompoknya yang harus habisin makanan temennya.
Sehabis makan, setiap kelompok diberi 1 spidol untuk muka, 2 spidol biasa, bendera, dan tongkat. Spidol muka? kami disuruh untuk mencoret muka teman sekelompok tanpa memakai seni alias asal coret, siapa yang muka nya kurang coretan, ditambah lagi sama guru atau pendamping. Yang lainnya? kita disuruh membuat logo sesuai nama kelompok masing-masing di bendera itu, karena nama kelompok mimin Chicken Family, kami dengan girangnya menggambar ayam di bendera malang itu. Kami hanya mengikuti perintah dan dengan senang hati mencoret muka teman kami dengan corak alay sealay-alaynya (?)
Setelah puas mendekor bendera & muka teman masing-masing, kami disuruh berbaris (lagi) dan rupanya, panitia menyuruh kami untuk masuk bus. Bus nya terdiri dari AC alam, tontonan pemandangan, serta musik dangdut yang menantang jiwa raga #abaikan. Kami sangat curious waktu itu, apakah kami akan dibawa ke Alam Mayang seperti ELC saat SMP? Atau ketempat yang belum kami duga sebelumnya? untuk yang belum tau, Alam Mayang adalah salah satu tempat wisata alam terbuka yang terkenal di Pekanbaru #promosi. Pertanyaan anda akan terjawab sebentar lagi.
Kami dibawa ke.......
MALL SKA!!!
Bagi yang ngak tahu, Mall SKA adalah pusat perbelanjaan terbesar di Pekanbaru. Bayangkan, kami ELC di mall terbesar di Pekanbaru. Kami yang ngak tahu apa-apa hanya diam tanpa kata (tapi ada yang teriak-teriak juga sih.. contoh nya admin ini). Bagi sebagian orang, pergi ke mall bersama teman-teman pasti lah menjadi hal yang mengasyikan. Tetapi bagi kami yang sedang memakai baju putih-putih serta celana training dengan muka penuh coretan sambil membawa bendera, ini adalah hal yang .......... (isi sendiri) karena kita pasti akan menjadi spotlight di mall ini #berasaartis.
Setelah turun dari bus, kami dengan gagahnya berjalan melewati manusia-manusia yang melihat kami dengan tatapan mereka ngapain sih? mau demo ya?. Dan kami akhirnya berkumpul di depan pintu kampar.
Dan seperti inilah keadaan di depan pintu kampar
3. Berani Tampil?
Kami yang lagi asik-asiknya menyelesaikan misi digiring menuju ke suatu tempat yang berada di luar gedung SKA. Disitu kami istirahat sembari mengobrol tentang kegiatan tadi *eak. Sambil nungguin bus tercinta, kita dikasih roti & minuman. Bus pun datang, murid bersorak, waktunya istirahat! Eitsss, ga seenak itu, kami masih punya........ TALENT SHOW
Sampai di sekolah, kami disuruh berbaris sebentar dan diberitahu beberapa hal; Istirahat, pembagian kamar mandi, kapan kumpul lagi, latihan talent show. Akhirnya setelah naik-turun mall SKA sekitar 6/7 kali (belum lagi kalau salah pos) kaki yang udah super pegel dan tubuh bersimbah keringat (ngak juga sih, kan di mall) istirahat juga.
MANDI was the next trouble. Bagi kaum cewek, bisa di prediksikan, kamar mandi full dan banjir. Jadi mengantri lah kami selama tidak kurang dari 30 menit. Setelah sekian lama mengantri, akhirnya para cewek bisa mandi juga.
Sekitar jam 4.30-5.00 banyak manusia-manusia yang menyempatkan diri serta kelompoknya untuk latihan talent show, tapi ada juga sih yang latihan nya sebelum mandi seperti kelompok admin hehehe. Katanya biar panasnya nyatu (?), jadi pas habis mandi nggak keringat lagi karena latihan.
Oh iya, kami menyediakan banyak tampilan untuk talent show loh(?). Dance? Nyanyi? Ngeband? Akustik? Baca puisi? Flash mob? SEMUA ADA! Betapa berbakatnya makhluk-makhluk Darma Yudha ini, cetar membahana badai! #abaikan
Sudah jam 6.30! Waktunya yang puasa melepas dahaga dan lapar! Murid-murid lain juga sekalian makan malam. Setelah makan, kita disuruh latihan talent show lagi karena jam 7 latihan akan berubah menjadi pertunjukan (?). Ada yang santai, ada yang degdeg-an, ada yang tidur (yang terakhir nggak...).
Kami yang lagi sibuk-sibuknya latihan tiba-tiba disuruh baris di depan hall (di luar pintu), karena kami anak yang patuh, kami berbaris sembari berfikir aduh udah mau nampil ya? Dan betul! kita sudah mau tampil. Murid-murid disuruh masuk dan duduk di kursi bagian kiri. Di bagian kanan sudah diisi oleh panitia osis maupun guru. Di tengah? sudah pasti orang tua.
TALENT SHOW DIMULAI!
Pengen liat? Penasaran? karena acaranya nggak mungkin ada di depan monitor kalian, jadi berikut foto-fotonya!! (maaf jika ada yang kabur)
Sekitar jam 9 malam setelah talent show selesai, orang tua pun pulang dan kita disuruh kumpul di lapangan unuk beberapa informasi dan tiba-tiba oh tiba-tiba, kita disuruh ke lapangan parkir, kami pun terheran-heran. Rupanya disitu ada
.
.
.
.
.
.
API UNGGUN
Setelah melihat api unggun, murid-murid pun bersorak-sorai seperti melihat mainan baru. Disitu kita duduk melingkar seperti ini
Kompak-est Group : Group 2
Apa itu ELC? ELC adalah program pengenalan bagi murid yang baru lulus SD/SMP. Di ELC kita mempunyai semboyan yaitu Be Discipline, Be Creative, and Be Responsible.
Senin, 7 July 2014
Hari pertama murid-murid Darma Yudha memulai keseruannya di tahun ajaran baru. Karena sekolah kita sudah menerapkan kurikulum 2013 yang notabene-nya bertujuan untuk membentuk karakter siswa sejak dini, jadi sekarang kelas 10 sudah memakai sistem jurusan, yaitu IPA/IPS.
Nggak cuma itu, sekolah kita juga memiliki program Unibridge bagi murid yang ingin melanjutkan kuliahnya di luar negeri (biar lebih mudah gitu). Sekarang, kelas 10 terdiri dari 7 kelas, IPA 4 kelas, IPS 2 kelas, dan Unibrigde 1 kelas. Oh iya, murid di setiap kelas udah makin sedikit, yang dulunya bisa sampai 27 sekarang cuma 20-21.
Pagi itu, guru-guru diperkenalkan saat morning assembly. Setelah itu, murid-murid masuk ke kelas masing-masing dan seperti biasa, saling memperkenalkan diri dan wali kelas memberitahu tentang aturan-aturan sekolah ini. Sebelum pulang, semua murid kelas 10 disuruh ngumpul di hall.
Di hall, kita diberitahu bahwa tanggal 12 July dan 13 July Darma Yudha akan mengadakan ELC! Admin yang pada hari itu puasa pasrah saja mendengarnya, karena tahun lalu admin juga menELCkan (?) murid JHS dan itu juga lagi puasa #kokmalahcurhat. Jadi kita disuruh bawa bahan-bahan yang diperlukan serta uang yang harus 9.900 (itu pun ditetapkan uang kertas & koinnya berapa) setelah diberitahu apa-apa saja yang diperlukan, lalu dibagi lah kami menjadi 10 grup dengan pembimbingnya masing-masing, setiap kelompok berisi 13-14 anggota.
Nggak cuma itu, kami juga disuruh menampilkan sesuatu untuk Talent Show yang nantinya akan ditampilkan pada malam ELC (orang tua juga diundang). Talent show dibagi menjadi 5 grup, grup 1&2, 3&4, 5&6, 7&8, 9&10. Selasa, Rabu, Kamis, Jumat.... cuma 4 hari! Bayangkan gimana stresnya mengatur dan menata 20-an orang agar menjadi satu kesatuan yang disebut dengan karya dalam waktu sesingkat itu. Habis lah kita....
8-11 July 2014
Betul sekali!! 4 hari ini kami hanya latihan, latihan, dan latihan untuk talent show nanti. Grup-grup lain sih bilang kalau latihan efektif itu cuma pas 2 hari terakhir aja, dan itu sangat tepat pemirsa! Saking padatnya waktu latihan, kita nggak sempat foto-foto (?) jadi maaf jika tidak ada foto. Dan untungnya pas hari Jumat, kita dipulangkan lebih cepat (Jam 12.00) untuk mempersiapkan bahan serta kelengkapan untuk ELC besok.
12 July 2013
Yakk!! Hari dimana kami bangun pagi jam 5 untuk siap-siap pergi ke sekolah. Setelah sampai di sekolah, hal pertama yang kami lakukan adalah menaruh barang kami di kamar masing-masing. Lalu terdengar lah peluit yang mengisyaratkan agar kami segera turun ke lapangan untuk berbaris bersama kelompok masing-masing.
Hal yang pertama kali kami lakukan adalah latihan PBB. Kami dibagi menjadi 6/7 kelompok, lalu dilatih oleh instruktur PBB yang rupanya adalah kakak kelas & guru Darma Yudha. Biasanya sih kami main-main pas ada pelajaran PBB di olahraga, tapi pas hari itu kami semua SANGAT serius pas disuruh melakukan apa yang dibilang. Soalnya instrukturnya pada seram-seram sih #ditabok. Jangan kan ketawa, senyum pun ga boleh (padahal kan mimin murah senyum *uhuk) beda banget sama kita pas lagi upacara pokoknya. Setelah melakukan banyak gerakan, akhirnya kami istirahat, pas itu kami sangat bahagia (?) pas istirahat, setiap orang maju kedepan untuk memperkenalkan diri. Habis itu? latihan lagi. fiuhhh....
Setelah PBB, kami diberi istirahat 10 menit, dan disuruh untuk ngambil dasi, uang 9.900, dan makanan yang tadi disimpan di kamar. Kalian tau ngak? makanan yang kami bawa harus ada tempe 3x4 cm serta 2 tahu segitiga sama sisi. Bunyi peluit!! Baris lagi, tapi kali ini boleh duduk. Pas itu makanan dan uang yang kita bawa di cek panitia, kalau ada yang salah atau ngak lengkap, capcus berdiri di depan dan kena marah. Untung mimin beserta kelompok lengkap semua #fiuh Habis itu kita disuruh makan yeyy! kecuali yang puasa. Makanan yang kita bawa harus habis, kalau ngak, teman sekelompoknya yang harus habisin makanan temennya.
Sehabis makan, setiap kelompok diberi 1 spidol untuk muka, 2 spidol biasa, bendera, dan tongkat. Spidol muka? kami disuruh untuk mencoret muka teman sekelompok tanpa memakai seni alias asal coret, siapa yang muka nya kurang coretan, ditambah lagi sama guru atau pendamping. Yang lainnya? kita disuruh membuat logo sesuai nama kelompok masing-masing di bendera itu, karena nama kelompok mimin Chicken Family, kami dengan girangnya menggambar ayam di bendera malang itu. Kami hanya mengikuti perintah dan dengan senang hati mencoret muka teman kami dengan corak alay sealay-alaynya (?)
Setelah puas mendekor bendera & muka teman masing-masing, kami disuruh berbaris (lagi) dan rupanya, panitia menyuruh kami untuk masuk bus. Bus nya terdiri dari AC alam, tontonan pemandangan, serta musik dangdut yang menantang jiwa raga #abaikan. Kami sangat curious waktu itu, apakah kami akan dibawa ke Alam Mayang seperti ELC saat SMP? Atau ketempat yang belum kami duga sebelumnya? untuk yang belum tau, Alam Mayang adalah salah satu tempat wisata alam terbuka yang terkenal di Pekanbaru #promosi. Pertanyaan anda akan terjawab sebentar lagi.
Kami dibawa ke.......
MALL SKA!!!
Bagi yang ngak tahu, Mall SKA adalah pusat perbelanjaan terbesar di Pekanbaru. Bayangkan, kami ELC di mall terbesar di Pekanbaru. Kami yang ngak tahu apa-apa hanya diam tanpa kata (tapi ada yang teriak-teriak juga sih.. contoh nya admin ini). Bagi sebagian orang, pergi ke mall bersama teman-teman pasti lah menjadi hal yang mengasyikan. Tetapi bagi kami yang sedang memakai baju putih-putih serta celana training dengan muka penuh coretan sambil membawa bendera, ini adalah hal yang .......... (isi sendiri) karena kita pasti akan menjadi spotlight di mall ini #berasaartis.
Setelah turun dari bus, kami dengan gagahnya berjalan melewati manusia-manusia yang melihat kami dengan tatapan mereka ngapain sih? mau demo ya?. Dan kami akhirnya berkumpul di depan pintu kampar.
Dan seperti inilah keadaan di depan pintu kampar
 |
| Ini mirip demo asli |
 |
| Penampakan pintu kampar |
 |
| Foto bareng!! |
Di depan pintu kampar legendaris ini, kami diberitahu bahwa kami harus mengikuti peraturan mall yaitu : tidak boleh lari-lari dan memukul tongkat di lantai. Setelah melihat berbagai proses yang berada di depan pintu kampar, mulai dari perkenalan kepala sekolah, direktur Mall SKA, serta penyerahan souvernir kepada pihak Mall SKA, setiap kelompok dipersilahkan untuk pergi ke pos yang sudah di tetapkan.
Ada 20 pos di ELC kali ini. 10 pos asli , dan 10 pos bayangan. Apa itu pos bayangan? Saat kita berhasil menyelesaikan misi di suatu pos asli dan ingin menempuh perjalanan ke pos selanjutnya, pasti ada pos bayangan. Kurang lebih seperti Pos 1-Pos bayangan 2-Pos 2-Pos bayangan 3-Pos 3 dan seterusnya. Di pos bayangan, kita harus melakukan tantangan untuk mendapat clue ke pos selanjutnya, tapi tantangannya tidak seberat pos asli.
Ada 20 pos di ELC kali ini. 10 pos asli , dan 10 pos bayangan. Apa itu pos bayangan? Saat kita berhasil menyelesaikan misi di suatu pos asli dan ingin menempuh perjalanan ke pos selanjutnya, pasti ada pos bayangan. Kurang lebih seperti Pos 1-Pos bayangan 2-Pos 2-Pos bayangan 3-Pos 3 dan seterusnya. Di pos bayangan, kita harus melakukan tantangan untuk mendapat clue ke pos selanjutnya, tapi tantangannya tidak seberat pos asli.
Jadi, admin akan memberi tahu beberapa tantangan yang ada di beberapa pos, karena mimin nggak mungkin mengingat semua tantangan di pos masing-masing. By the way, judul tantangan ini mimin buat-buat ya, aslinya ga ada judul sih...
1. Puisi Oh Puisi
Kami disuruh membuat 2 bait puisi dengan tema yang diambil secara acak oleh ketua kelompok. Waktu membuat puisi adalah 5 menit dan 3 orang perwakilan kelompok akan membacakan puisi itu kepada 3 orang yang tidak dikenal dan meminta tanda tangannya. 1 demi 1 orang dari 3 perwakilan kelompok itu akan menghampiri stranger dengan wajah penuh coretan dan muka memelas untuk membacakan puisi....
2. 9.900
Masih ingat dengan uang 9.900? ya itu digunakan untuk tantangan berbelanja. Di Hypermart, kami disuruh membelanjakan uang kami sesuai perintah. Semakin sedikit kembaliannya, semakin bagus hasilnya. Tantangan ini adalah salah satu tantangan yang terlama. Kenapa? karena uang 9.900 itu terdiri dari banyak uang koin, udah gitu anggotanya ada belasan. Hitung di kasirnya lama bokkkk...
3. Berani Tampil?
Setiap orang dari kami disuruh memilih 1 barang yang sudah disediakan. Ada hp, dompet, bunga mawar, parfum, baterai, bola bulutangkis, dll. Dan kami disuruh untuk membuat drama paling kurang 10 menit dengan waktu diskusi 3 menit. Tidak hanya itu, kami disuruh berjalan ala catwalk sambil mempromosikan barang ini di depan orang banyak. Sekian.
4. Yel-yel
Jadi setiap kelompok disuruh membuat yel-yel yang berdurasi 30 detik dengan gaya serta nyanyian.
5. Kode Morse
Setiap kelompok dibagi menjadi 2 kelompok, satu di lantai 3, dan satu lagi di lantai 2. Dengan menggunakan bendera, kelompok yang di lantai bawah harus menebak kalimat apa yang diperagakan oleh kelompok yang di lantai atas.
6. Susun Kata
Setiap orang dari suatu kelompok harus mengambil 1 kata secara acak kecuali orang yang mengatur kalimat. Orang yang mengatur kalimat harus ingat setiap kata dari masing-masing anggotanya lalu menyusunnya agar menjadi kalimat yang utuh.
7. Bisik-bisik
Hanya butuh 10 orang, 1 orang menghapal kalimat, 8 orang mentransfer kalimat, dan 1 orang menuliskan kalimat dengan cara berbisik.
8. Bergerak dengan Kaki di Ikat
Jadi, setiap kelompok dibagi menjadi 2 kelompok, masing-masing kelompok kakinya diikat satu sama lain dengan lakban hitam, kami harus bergerak dari titik satu ke titik lainnya dan tidak boleh menyentuh area selain yang sudah ditentukan.
9. Mari Belajar MTK
Di tantangan ini, kami dibagi menjadi 2 kelompok (lagi) dan setiap kelompok harus menjawab satu soal matematika yang telah diberikan.
Berikut beberapa foto yang di foto panitia saat kami berada di SKA (ngak ada selfie kelompok karena peserta ELC ngak boleh bawa hp)
 |
| Itu ada foto bendera... |
 |
| Dengan muka penuh coretan, grup ini melaksanakan tantangan |
 |
| Panitia ELC yang terdiri dari kakak kelas & guru-guru |
 |
| Hayooo, yang mana guru, yang mana murid? |
TENG!! Jam 2 siang, semua kegiatan ELC dihentikan.
Sampai di sekolah, kami disuruh berbaris sebentar dan diberitahu beberapa hal; Istirahat, pembagian kamar mandi, kapan kumpul lagi, latihan talent show. Akhirnya setelah naik-turun mall SKA sekitar 6/7 kali (belum lagi kalau salah pos) kaki yang udah super pegel dan tubuh bersimbah keringat (ngak juga sih, kan di mall) istirahat juga.
MANDI was the next trouble. Bagi kaum cewek, bisa di prediksikan, kamar mandi full dan banjir. Jadi mengantri lah kami selama tidak kurang dari 30 menit. Setelah sekian lama mengantri, akhirnya para cewek bisa mandi juga.
Sekitar jam 4.30-5.00 banyak manusia-manusia yang menyempatkan diri serta kelompoknya untuk latihan talent show, tapi ada juga sih yang latihan nya sebelum mandi seperti kelompok admin hehehe. Katanya biar panasnya nyatu (?), jadi pas habis mandi nggak keringat lagi karena latihan.
Oh iya, kami menyediakan banyak tampilan untuk talent show loh(?). Dance? Nyanyi? Ngeband? Akustik? Baca puisi? Flash mob? SEMUA ADA! Betapa berbakatnya makhluk-makhluk Darma Yudha ini, cetar membahana badai! #abaikan
Sudah jam 6.30! Waktunya yang puasa melepas dahaga dan lapar! Murid-murid lain juga sekalian makan malam. Setelah makan, kita disuruh latihan talent show lagi karena jam 7 latihan akan berubah menjadi pertunjukan (?). Ada yang santai, ada yang degdeg-an, ada yang tidur (yang terakhir nggak...).
Kami yang lagi sibuk-sibuknya latihan tiba-tiba disuruh baris di depan hall (di luar pintu), karena kami anak yang patuh, kami berbaris sembari berfikir aduh udah mau nampil ya? Dan betul! kita sudah mau tampil. Murid-murid disuruh masuk dan duduk di kursi bagian kiri. Di bagian kanan sudah diisi oleh panitia osis maupun guru. Di tengah? sudah pasti orang tua.
TALENT SHOW DIMULAI!
Pengen liat? Penasaran? karena acaranya nggak mungkin ada di depan monitor kalian, jadi berikut foto-fotonya!! (maaf jika ada yang kabur)
 |
| Penampilan Group 1 & 2! |
 |
| #SaveGaza oleh peserta ELC |
.
.
.
.
.
.
API UNGGUN
Setelah melihat api unggun, murid-murid pun bersorak-sorai seperti melihat mainan baru. Disitu kita duduk melingkar seperti ini
 |
| Api unggunnya udah mati:( |
Ternyata, Darma Yudha mengundang mister Ronald yang merupakan motivator hebat dan sudah keliling Indonesia. Kami diberi motivasi dan cerita yang membuat mulut kami menganga(?) sambil diselingi canda tawa.
Tak hanya sampai disitu, kami juga disuguhkan penampilan Sr. Rian dan kawan-kawan yang membuat sebagian besar murid-murid sampai guru banjir air mata.
Setelah itu, sekitar jam 11 kami disuruh kumpul di lapangan untuk BBQ!! Setiap kelompok diberi bahan untuk di panggang di panggangan yang telah tersedia. Habis BBQ-an, kami disuruh membersihkan sisa-sisa makanan dan sampah yang berserakan.
Jam 12! Kami disuruh masuk ke kamar dan bersiap-siap untuk memasuki alam mimpi.
Minggu, 13 July 2014
BAM! Suara pintu di buka, kami disuruh bangun. Jam? 4 pagi. Disitu kami disuruh baris di lapangan, dan itu adalah saat-saat yang paling menegangkan alias pengakuan dosa. Yang bawa barang diluar daftar list disuruh maju dan kena marah habis-habisan. Kami yang tidak bersalah? Disuruh diam dan harus liat bawah. Hening hanya terdengar omelan kakak pembina.
Setelah kami kena marah, kakak osis disuruh maju kedepan, dan kena marah oleh guru pembina.
Ternyata
.
.
.
.
.
.
itu hanya tipuan untuk kita murid-murid juga salah satu kakak osis yang ulang tahun nya berdekatan dengan hari itu. Ketegangan pecah dan suasana santai tak terelakan. Setelah beberapa percakapan, kakak-kakak osis pun berbaris 1 saf, dan kami para adik kelas yang manis(?) menyalami mereka satu persatu.
Jam 7 pagi! Kami semua senam dengan iringan musik senam *yaiyalah*. Semua orang ikut bersenam ria di pagi yang cerah itu. Setelah senam, kami didudukan per kelompok dan yel-yel nya di test satu-satu. Ada yang lupa, malu-malu kucing, malu-malu tikus, sampai ga ada malu(?)
Habis test yel-yel kita main game *namanya lupa* pokoknya kita jongkok-berdiri, jongkok-berdiri sampai kaki pegel. Game pun berlangsung dengan SANGAT sengit dan akhirnya dimenangkan oleh kubu cewek (awalnya perkelompok tapi tiba-tiba berubah...)
Sekitar jam 8.30 kita makan pagi dengan nasi goreng dan telur. Bagi yang puasa, jam 4.30 pagi tadi udah dibangunin dan udah sahur. Setelah makan, kita disuruh beresin barang-barang yang kita bawa karena sebentar lagi acara ELC selesai.
Jam 9.30 kita baris di depan hall karena ada beberapa informasi lalu kita disuruh masuk ke hall. Di hall, kita diberi semacam penghargaan yang nominasinya adalah Grup Terkompak, Best of The Best Group, Queen ELC, dan King ELC. Dan ini hasilnya :
Best of The Best Group : Group 8
Queen ELC : Cita Kurnia Hermaningsih
King ELC : Daniel Tantowi
Lalu ada pembagian hadiah dan penutupan dan kami pun melakukan foto bersama.
 |
| Ceweknya baju merah, yang cowok baju biru |
Di ELC kali ini, kami semakin mengerti apa makna dari kebersamaan, kerjasama, pengorbanan, tanggung jawab, kerja keras, dan kedisiplinan yang nantinya akan diperlukan untuk menuntun kita demi masa depan yang lebih baik!
Kami sangat berterimakasih kepada guru-guru, kakak osis, dan orang-orang yang bersangkutan karena telah melaksanakan acara ini dengan sukses!
0 komentar:
Posting Komentar
Lucu? Menarik? Berkesan? Jangan diem aja, komentar dong! :))